Jum'at, 29 Maret 2024 | Jam Digital
Home Ekonomi Politik Nasional Regional Hukum Lifestyle Internasional Sport Hiburan Travel Indeks
Follow Us ON :
 
AS Ancam Jatuhkan Sanksi Ekonomi Tambahan kepada Turki
Jumat, 17-08-2018 - 11:50:04 WIB

TERKAIT:
   
 

WASHINGTON, SINARNEWS.CO.ID -- Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengancam akan menjatuhkan sanksi ekonomi terhadap Turki. Hal itu akan dilakukan bila Ankara tak membebaskan Andrew Brunson, seorang pendeta yang kini mendekam di penjara Turki.

Menteri Keuangan AS Steve Mnuchin telah berbicara dengan Presiden AS Donald Trump terkait hal ini dalam pertemuan kabinet pada Kamis (16/8). Menuru Mnuchin, selain menaikkan tarif impor baja dan alumunium Turki menjadi 20 persen dan 50 persen, AS juga telah menjatuhkan sanksi pada beberapa anggota kabinet Turki.

Bila langkah-langkah itu diabaikan dan Turki tetap menolak membebaskan Brunson, AS akan menjatuhkan sanksi lanjutan. "Kami memiliki lebih banyak yang kami rencanakan untuk dilakukan jika mereka tak membebaskannya dengan cepat," ujar Mnuchin.

Sementara Trump menyebut Turki memang bukan mitra yang baik bagi AS. Ia menyesalkan bahwa Brunson masih ditahan hingga kini oleh Ankara. Trump bahkan mengatakan Brunson adalah pendeta hebat dan seorang patriot besar yang menjadi sandera di Turki.

Kasus Brunson menjadi pemicu utama memanasnya hubungan Turki dan AS. Brunson ditangkap pada 2016 karena dituduh terlibat gerakan percobaan kudeta terhadap pemerintahan Recep Tayyip Erdogan. Ia pun dikaitkan dengan organisasi teroris.

AS telah cukup lama menyeru Turki agar membebaskan Brunson. Namun Ankara terus menolak. Hal itu kemudian yang membuat AS menjatuhkan sanksi ekonomi kepadanya.

Sanksi ekonomi yang dijatuhkan AS telah menyebabkan nila mata uang Turki, lira, terpuruk. Ia kehilngan hampir seperempat dari nilainya. Hal itu tentu membuat Ankara gusar.

Membalas perlakuan AS, Pemerintah Turki akhirnya menaikkan tarif masuk terhadap sejumlah produk AS pada Rabu (15/8). Tak tanggung-tanggung, Turki meningkatkan tarif masuknya hingga 100 persen.

"Tarif pajak atas impor beberapa produk telah meningkat sebagai balasan terhadap serangan yang disengaja oleh Pemerintah AS terhadap ekonomi kita," kata Wakil Presiden Turki Fuat Oktay melalui akun Twitter pribadinya.

Adapun produk-produk yang terdampak dengan kenaikan tarif ini antara lain mobil, beras, minuman beralkohol, dan produk tembakau. Terdapat pula beberapa produk kosmetik seperti krim matahari yang turut terimbas.(republika)



 
Berita Lainnya :
  • AS Ancam Jatuhkan Sanksi Ekonomi Tambahan kepada Turki
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Dishub Pekanbaru Imbau Masyarakat Pastikan Kelengkapan Kendaraan Sebelum Berlalulintas
    02 Peringati Nuzulul Quran 1445 H, Pemprov Riau Gelar Tabligh Akbar
    03 Disdukcapil Pekanbaru: Dokumen Kependudukan Sudah Ada Barcode, Tidak Perlu dilegalisir
    04 2.426 Mahasiswa Ajukan Permohonan Bantuan Beasiswa ke Pemko Pekanbaru
    05 Masa Jabatan Pj Wako Pekanbaru Muflihun Berakhir 23 Mei, Mendagri Minta Pemprov Riau Usulkan 3 Nama
    06 Bapenda Pekanbaru Salurkan Santunan Anak Yatim di Masjid Nurul Falah
    07 Jelang Idulfitri, Pj Gubri Harap Seluruh Jajaran Amankan Arus Mudik
    08 Sekdako Pekanbaru Bahas Kebijakan Keuangan Daerah Bersama DPR RI
    09 Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Apresiasi Warga yang Ikut Tambal Ruas Jalan Rusak
    10 Disperindag Pastikan Tindak Pangkalan Jual Gas Elpiji 3 Kilogram di Atas HET
    11 Gunung Marapi Kembali Erupsi Siang Ini, Lontaran Abu Vulkanik Capai 1,5 Km
    12 Murah Meriah, Harga Cabai Merah di Pasar Kodim Pekanbaru Cuma Rp35 Ribu/Kg
    13 Lebaran Sebentar Lagi, DPRD Riau Minta Masyarakat Lapor Jika THR Lambat Dibayar
    14 Disperindag Pekanbaru Lakukan Tera Ulang di Dua SPBU
    15 BPBD Pekanbaru Siapkan Personel Antisipasi Kebakaran Lahan
    16 Mudik Lebaran 2024, Tol Bangkinang-Koto Kampar Dibuka
    17 Safari Ramadhan di Marpoyan Damai, Pj Walikota Ikut Buka Puasa Bersama Masyarakat
    18 Udara di Pekanbaru Tidak Sehat, Diskes Minta Warga Pakai Masker
    19 Dishub Pekanbaru Beli Ribuan Bola Lampu LHE dan LED untuk PJU
    20 Pedagang Diminta Pindah ke Pasar Induk Pekanbaru
    21 Harga Cabai Merah di Pekanbaru Hari Ini Rp40 Ribu/Kg
    22 Layanan Penukaran Uang di Halaman BI Riau Hari Ini Buka Sampai 27 Maret 2024
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © sinarnews.co.id