Rabu, 24 April 2024 | Jam Digital
Home Ekonomi Politik Nasional Regional Hukum Lifestyle Internasional Sport Hiburan Travel Indeks
Follow Us ON :
 
Akui Serang Bus di Yaman, Arab Saudi Bantah Targetkan Anak-anak
Jumat, 10-08-2018 - 11:02:39 WIB
ilustrasi
TERKAIT:
   
 

RIYADH, SINARNEWS.CO.ID - Koalisi militer pimpinan Arab Saudi mengakui pihaknya melancarkan serangan mematikan di wilayah Saada, Yaman yang dikuasai pemberontak Houthi. Namun koalisi Saudi menyangkal laporan yang menyebut serangannya itu menewaskan puluhan anak-anak.

Dalam pernyataan yang dirilis Saudi Press Agency (SPA), seperti dilansir AFP, Jumat (10/8/2018), koalisi Saudi mengklaim serangan itu sebagai 'aksi militer yang sah' yang menargetkan elemen-elemen yang bertanggung jawab atas serangan rudal ke Jizan, Arab Saudi, pada Rabu (8/8) waktu setempat.

Ditegaskan juru bicara koalisi Saudi, Turki al-Maliki, kepada AFP bahwa klaim organisasi kemanusiaan soal anak-anak ada di dalam bus yang terkena serangan sungguh 'menyesatkan'. Al-Maliki menyatakan bahwa bus yang diserang itu membawa para pemberontak Houthi.

Koalisi Saudi menyatakan pihaknya tidak secara sengaja menargetkan warga sipil dan telah membentuk komisi khusus untuk menyelidiki dugaan jatuhnya banyak korban jiwa akibat serangan udaranya. Namun selama ini, komisi khusus ini lebih sering membersihkan koalisi dari segala tuduhan terkait konflik Yaman.

"Serangan pada Kamis (9/8) di Provinsi Saada merupakan operasi militer sah untuk menargetkan elemen-elemen yang merencanakan dan telah melancarkan serangan terhadap warga sipil semalam (8/8) di kota Jizan," sebut Al-Maliki dalam pernyataannya seperti dilansir Reuters dan Arab News.

"(Operasi) Itu dilakukan sesuai dengan hukum kemanusiaan internasional dan aturan-aturan setempat, dan koalisi akan menjalankan seluruh prosedur terhadap setiap tindak kriminal dan aksi teror oleh milisi teroris Houthi yang berafiliasi dengan Iran," imbuhnya.

Komisi Palang Merah Internasional (ICRC) dalam laporannya menyebut serangan udara di Saada itu mengenai sebuah bus yang para penumpangnya merupakan anak-anak. Bus itu sedang berhenti di pasar Dahyan, Saada, saat terkena serangan udara pada Kamis (9/8) kemarin.

"Sebuah rumah sakit yang didukung tim kami di Yaman menerima 29 jenazah anak-anak dengan usia di bawah 15 tahun dan 48 korban luka, termasuk 30 anak," sebut ICRC dalam pernyataan via Twitter.

Juru bicara ICRC di ibu kota Sanaa menuturkan kepada AFP bahwa jumlah korban tewas itu belum final, karena kebanyakan korban jiwa dari serangan udara itu dilarikan ke beberapa rumah sakit berbeda. "Di bawah hukum kemanusiaan internasional, warga sipil harus dilindungi selama konflik berlangsung," imbuh ICRC.(detik)



 
Berita Lainnya :
  • Akui Serang Bus di Yaman, Arab Saudi Bantah Targetkan Anak-anak
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Drainase Jalan Arifin Ahmad Dikeruk, Muflihun : Banyak Sampah Penyebab Banjir
    02 Pj Wali Kota Pekanbaru dan Sekda Ingin Insentif ASN Pulih
    03 Debit Air Turun, Hari Ini PLTA Koto Panjang Tutup 2 Pintu Waduk
    04 Pemko Pekanbaru Gesa Penyerahan Aset Jalan ke Provinsi
    05 Pj Wali Kota Pekanbaru Ajak Warga Manfaatkan Program Doctor On Call dan JKPB
    06 Pj Wali Kota Pekanbaru Perjuangkan Tukin ASN Sejak 2 Tahun Terakhir
    07 Disperindag Pekanbaru Awasi Pangkalan Gas Elpiji 'Nakal'
    08 Tahapan PPDB SMPN di Kota Pekanbaru Berlangsung Juli 2024
    09 Pj Walikota Pekanbaru Terus Ingatkan PUPR Percepat Perbaiki Jalan Rusak
    10 Harga Kebutuhan Pokok Normal, DKP Pekanbaru Hentikan Gerakan Pangan Murah
    11 Pj Sekda Harap MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau Berjalan Sukses dan Lancar
    12 Jamaah Haji Riau Mulai Diberangkatkan, Ini Jadwal Lengkapnya
    13 Pilwako Pekanbaru, Masyarakat Kota Pekanbaru Jangan Terlibat Politik Uang
    14 Pj Wali Kota Pekanbaru Lepas 71 Kafilah MTQ, Harus Juara Umum Tahun Ini
    15 Diguyur Hujan Deras 1 Jam, Jalan Soebrantas Banjir dan Macet Panjang
    16 Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
    17 Senin Kembali Masuk Sekolah, Disdik Pekanbaru Minta Guru Tak Tambah Libur Lebaran
    18 PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
    19 Arus Mudik dan Balik Lebaran, Penumpang di Bandara SSK II Pekanbaru Mencapai 157.480 Orang
    20 Angka Stunting di Pekanbaru Turun, Pj Wako Minta OPD Saling Bersinergi
    21 Pemkab Inhu Buka Festival Pacu Sampan Godang
    22 Disnaker Pekanbaru Sebut Idulfitri Tahun Ini Nihil Pengaduan Pembayaran THR
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © sinarnews.co.id