Jum'at, 26 April 2024 | Jam Digital
Home Ekonomi Politik Nasional Regional Hukum Lifestyle Internasional Sport Hiburan Travel Indeks
Follow Us ON :
 
Angka Stunting Riau Tahun 2022 Turun Menjadi 17,0 Persen
Rabu, 25-01-2023 - 13:52:47 WIB
Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Riau mdngikuti zoom meeting acara Rakernas Program Banggakencana dan Percepatan Penurunan Stunting.
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU - Menurut data dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, angka stunting di Provinsi Riau menurun menjadi 17,0 persen dibandingkan tahun 2021 yakni 22,3 persen.

Sementara itu, angka stunting nasional juga turun 2,8 persen, dari tahun 2021 sebesar 24,4 persen menjadi 21,6 persen ditahun 2022.

Informasi tersebut disampaikan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin dalam acara Rakernas Program Banggakencana dan Percepatan Penurunan Stunting, Rabu (25/1/2023).

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Riau melalui zoom meeting di Riau Command Center (RCC) Gedung Menara Lancang Kuning, Kantor Gubernur Riau.

Kata Menkes Budi, penurunan ini terjadi dalam masa pandemi Covid-19, sehingga diharapkan untuk tahun berikutnya dimasa normal angka stunting di Indonesia bisa kembali turun, sehingga 14 persen angka stunting tahum 2024 bisa tercapai.

"Karena sudah terkendali tahun lalu, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih baik," harap Budi.

Disampaikan Menkes, ada beberapa provinsi dengan penurunan stunting paling besar, yakni Provinsi Kalimantan Selatan Selatan (2021 angka stunting 30,0 persen, 2022 turun menjadi 24,6 persen).

Kemudian, Provinsi Kalimantan Utara (2021 angka stunting 27,5 persen, 2022 turun menjadi 22,1 persen), Provinsi Sumatera Selatan (2021 angka stunting 24,8 persen, 2022 turun menjadi 18,6 persen), dan Provinsi Riau (2021 angka stunting 22,3 persen, 2022 turun menjadi 17,0 persen).

"Kami ucapkan selamat kepada provinsi dengan penurunan stunting paling besar, itu turunnya 5 persen," ujar Budi.

Sementara itu, Sekretaris Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Riau yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Provinsi Riau, Fariza atas capaian tersebut merasa bersyukur karena Riau telah berhasil menurunkan angka stunting menjadi 17,0 persen ditahun 2022.

"Hal tersebut bisa tercapai karena sinergi dan kolaborasi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, media massa dan pihak swasta," ujar Fariza.

Ia mengajak kolaborasi dan kerjasama yang telah terjalin bisa semakin erat untuk mencapai tujuan, dan berharap capaian yang telah diraih tidak membuat semua pihak berpuas diri, namun bisa dijadikan semangat untuk lebih baik ditahun berikutnya.

"Kita bekerjasama berdasarkan Perpres 72 Tahun 2021, yang mana masing-masing provinsi sampai ke desa/keluruhan agar dibentuk TPPS, sehingga Provinsi Riau membentuk TPPS pada tahun 2022. Mari sama-sama kita bersinergi dalam rangka penurunan stunting di Riau," ajak Fariza.

Koordinator Program Manager Satgas Stunting Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Fachrurozin menyebut bahwa di Riau sejak 2018 sudah mulai melakukan upaya-upaya untuk percepatan penurunan stunting, yang mana atas kerja keras yang dilakukan terbukti angka stunting di Bumi Lancang Kuning dari tahun ke tahun menurun.

Ditahun 2022, angka stunting Riau berada pada angka 17,0 persen, menurut Fachrurozin angka tersebut merupakan suatu prestasi yang harus dipertahankan dan harus bisa turun ditahun mendatang.

"Memang kita merasa bersyukur, setidaknya di tahun 2022 dengan capaian 17,0 persen ini menjadi suatu prestasi yang  patut dipertahankan  dan akan diupayakan untuk turun lagi ditahun berikutnya," pungkas Fachrurozin.(*)



 
Berita Lainnya :
  • Angka Stunting Riau Tahun 2022 Turun Menjadi 17,0 Persen
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Bandara SSK II Pekanbaru Masih Berstatus Bandara Internasional
    02 Pemko Apresiasi Halal Bihalal yang Digelar Polres Pekanbaru
    03 Musim Hujan Diprakirakan Berlangsung Sampai Akhir April
    04 Dua SMPN Baru di Pekanbaru Sudah Bisa Gelar PPDB 2024
    05 Artis Ibukota Bakal Meriahkan Malam Puncak Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru
    06 Pemko Pekanbaru Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah Ke-28
    07 Ketua DWP Pekanbaru Ajak Pengurus dan Anggota Jaga Kekompakan
    08 Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
    09 Kondisi JPO di Sudirman Pekanbaru Memprihatinkan, Bahayakan Pejalan Kaki
    10 Disdik Pekanbaru Imbau Kegiatan Perpisahan Sekolah Digelar Sederhana
    11 Drainase Jalan Arifin Ahmad Dikeruk, Muflihun : Banyak Sampah Penyebab Banjir
    12 Pj Wali Kota Pekanbaru dan Sekda Ingin Insentif ASN Pulih
    13 Debit Air Turun, Hari Ini PLTA Koto Panjang Tutup 2 Pintu Waduk
    14 Pemko Pekanbaru Gesa Penyerahan Aset Jalan ke Provinsi
    15 Pj Wali Kota Pekanbaru Ajak Warga Manfaatkan Program Doctor On Call dan JKPB
    16 Pj Wali Kota Pekanbaru Perjuangkan Tukin ASN Sejak 2 Tahun Terakhir
    17 Disperindag Pekanbaru Awasi Pangkalan Gas Elpiji 'Nakal'
    18 Tahapan PPDB SMPN di Kota Pekanbaru Berlangsung Juli 2024
    19 Pj Walikota Pekanbaru Terus Ingatkan PUPR Percepat Perbaiki Jalan Rusak
    20 Harga Kebutuhan Pokok Normal, DKP Pekanbaru Hentikan Gerakan Pangan Murah
    21 Pj Sekda Harap MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau Berjalan Sukses dan Lancar
    22 Jamaah Haji Riau Mulai Diberangkatkan, Ini Jadwal Lengkapnya
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © sinarnews.co.id