Jakarta - Satu lagi anak yang diduga meninggal akibat hepatitis akut misterius. Adalah bocah asal Sumatera Utara yang sebelumnya mengeluhkan gejala mual hingga demam.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis, anak yang tidak dirinci berapa usianya meninggal dunia usai sempat dirawat di RS Elisabeth. Sayangnya, ia belum melakukan pemeriksaan lebih lanjut termasuk tes adenovirus yang dicurigai menjadi penyebab dari hepatitis akut misterius.

"Satu anak yang dirawat di RS Elisabeth meninggal dunia. Pasien meninggal sebelum diperiksa darah, tinja, urine, dan swab adenovirusnya," kata dia, dikutip dari Antaranews Rabu (11/5/2022).

Selain mual dan demam, pasien tersebut mengeluhkan gejala diare dan muntah, kondisi klinis seperti gejala hepatitis. Sebelumnya juru bicara Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi mengungkap dari 15 kasus diduga hepatitis misterius, lima di antaranya meninggal dunia.

Dengan dilaporkannya penambahan kasus anak di Sumut meninggal diduga hepatitis misterius, total keseluruhan kematian menjadi enam kasus. detikcom sudah berupaya mengonfirmasi total kematian kasus hepatitis misterius, tetapi dr Nadia belum memberikan tanggapan hingga berita ini diturunkan.

Sementara Ismail mengungkap ada satu pasien anak lain yang diduga terjangkit hepatitis akut misterius. Kini anak tersebut dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dan Malik Medan.

Dinkes setempat disebut tengah mengambil sampel pemeriksaan virus untuk dianalisis di Jakarta.

"Sudah diambil sampelnya," beber dia.(dtc)