Pekanbaru - DPC Demokrat Kabupaten Kampar masih membuka posko kesehatan untuk masyarakat pasca terjadinya bencana asap karhutla di wilayah itu.

Anggota DPRD Riau daerah pemilihan Kabupaten Kampar Eva Yuliana menyebut pihaknya masih mengakomodir untuk menyediakan pelayanan kesehatan untuk masyarakat meski kabut asap sudah tipis menyelimuti wilayah setempat.

"Meski sekarang ini bisa dikatakan asap sudah mulai menipis di guyur hujan, tetapi penyakitnya masih belum pergi,sehingga kami masih memfasilitasi dibukanya posko ini," ucap Eva Yuliana disela kunjungannya di Posko Kesehatan, Rabu lalu.

Eva menyebutkan, salah satu posko kesehatan berlokasi di Desa Bandar Picak, Kecamatan Koto Kampar Hulu dibangun karena pertimbangan akses masyarakat yang jauh untuk memperoleh layanan kesehatan.

"Banyak masyarakat yang mengeluhkan, dan kena imbas dari Karhutla. Ditambah kondisi geografi Desa Bandar Picak jauh dari pusat kota kecamatan dan berbatasan dengan Rokan Hulu. Jadi kota terpanggil untuk membuka posko disini," ujar wakil rakyat itu.

Dia mengimbau masyarakat jika masih ada yang masih mengalami gangguan kesehatan akibat karlahut, untuk mendatangi posko itu

"Kita menyiapkan obat-obatan, makan tambahan untuk para pengunjung, dan
kita juga bekerja sama dengan Puskesmas setempat. Alhamdullilah Kapus dan perawatnya samgat membantu kegiatan ini," ucap Eva.

Setelah melakukan kunjungan diposko, Eva melanjutkan untuk meninjau jalan di desa Bandar Picak. Eva mengatakan akan memperjuangkan aspirasi masyarakat di kursi DPRD Riau.(Adv)

	Berita Lainnya :
	Pasca bencana asap, Posko Kesehatan Demokrat Kampar tetap dibuka