PEKANBARU - Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau terus menggesa perbaikan-perbaikan ruas jalan provinsi, yang menjadi lintasan Tour de Siak tahun 2023.

"Untuk persiapan Tour de Siak kita terus melakukan perbaikan-perbaikan jalan provinsi yang menjadi lintasan pembalap," kata Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau, M Arief Setiawan kepada wartawan, Jumat (18/11/2022).

Untuk perbaikan lintasan event tahunan itu, kata Arief, Dinas PUPR-PKPP Riau menyiapkan anggaran sebesar Rp20 miliar. Hal itu dilakukan agar para peserta Tour de Siak mengaspal dengan lancar.

"Kita sudah siapkan anggaran sebesar Rp20 miliar di UPT I Dinas PUPR-PKPP Riau untuk pendukung ruas-ruas lintasan Tour de Siak, dan sekarang sedang pekerjaan," terangnya.

Untuk diketahui, lintasan Tour de Siak akan melintasi tiga daerah, yakni Kabupaten Siak, Pelalawan, dan Kota Pekanbaru. Salah satu jalan lintasan Tour de Siak yang tengah diperbaiki adalah Jalan Paus, Rumbai, Pekanbaru.

"Salah satu perbaikan yang nampak itu, jalan provinsi di Jalan Paus, Pekanbaru. Sekarang jalan itu sudah base, tinggal diaspal lagi. Artinya semua jalan provinsi yang menjadi pendukung Tour de Siak terus kita maksimalkan," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Tour de Siak merupakan salah satu agenda pariwisata Provinsi Riau. Untuk Tour de Siak tahun 2022, berdasarkan data Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau, sedikitnya sudah lima tim luar negeri dan delapan tim lokal (nasional) yang mendaftar Tour de Siak 2022.

"Sampai saat ini sudah ada 13 yang mendaftar Tour de Siak. Lima peserta diantaranya dari luar negeri, dan ada delapan tim dari dalam negeri," kata Roni Rakhmat, Rabu (16/11/2022).

Lebih lanjut Roni menjelaskan kelima tim luar negeri yang sudah mendaftar Tour de Siak diantaranya Singapore National Team, Go For Gold Filipina dan tim dari Bruney Cucling Brunei. Selain itu dua tim lain asal Malaysia adalah Team Sapura dan Trengganu Polygon Cycling.

Sedangkan delapan tim lokal yang mendaftar diantaranya, Ponti Wijaya Racing asal Kalimantan Barat, Kelapa Gading Bikers asal Jakarta dan BSP Siak Riau asal Riau. Selanjutnya ada Nusantara Cycling asal Yogyakarta, Roojai Cycling dan ASC Monster dari ibu kota DKI Jakarta.

Selanjutnya, dua tim lainnya dari DR.J Cycling Team asal Jawa Tengah dan Liberta Cycling Team asal Jawa Barat. Seluruh tim mendaftar ke panitia dan siap mengikuti Tour de Siak.

"Tim yang ikut serta pada Tour De Siak 2022 merupakan tim terbaik. Mereka pernah mengikuti ajang balap sepeda," ujarnya.

Disamping itu, lanjut Roni, dalam waktu dekat pihaknya juga mulai memantapkan persiapan lintasan. Sebab, dalam even yang sudah digelar sejak 2013 lalu tersebut akan melintasi tiga daerah, yakni Siak, Pelalawan dan Pekanbaru.

Karena itu, sebut Roni, dalam waktu dekat ini pihaknya akan merapatkan barisan mempersiapkan personel keamanan di setiap estape. Tim pengamanan sendiri terdiri dari kepolisian, perhubungan dan instansi terkait lainnya.

"Besok kita rapat di Polda bersama semua unsur mulai dari kepolisian dan perwakilan dari 3 daerah yang akan dilalui. Tiga daerah itu adalah Siak, Pelalawan dan Pekanbaru," terangnya.

Dalam jadwal, pelaksanaan Tour de Siak dilaksanakan pada 1-4 Desember 2022 mendatang. Tour de Siak diawali dengan parade atlet dan opening ceremony pada 1 Desember 2022 di Kota Pusaka tersebut.

Selanjutnya tanggal 2 Desember peserta akan melalui etape pertama, tanggal 3 Desember etape dua dan tanggal 4 Desember etape tiga. Lalu untuk closing ceremony Tour de Siak akan dilaksanakan di Pekanbaru.

Tour de Siak terdiri dari tiga etape. Pertama Siak City Race sepanjang 84 km etape kedua Siak sampai Pekanbaru sepanjang 130 km, dan etape ketiga yakni City Race di Pekanbaru sepanjang 120 km.

Kemudian Toer de Siak akan ditutup di Kota Pekanbaru setelah seluruh peserta mengikuti semua etape dari Siak hingga Pekanbaru. Untuk diketahui, iven Toer de Siak sempat terhenti karena pandemi Covid-19.(clc)