Jum'at, 17 Mei 2024 | Jam Digital
Home Ekonomi Politik Nasional Regional Hukum Lifestyle Internasional Sport Hiburan Travel Indeks
Follow Us ON :
 
Setelah 3 Tahun Absen, Festival Bakar Tongkang di Riau Sedot Puluhan Ribu Wisatawan
Rabu, 05-07-2023 - 08:04:51 WIB

TERKAIT:
   
 

ROHIL - Setelah 3 tahun absen lantaran pandemi COVID-19, Festival Bakar Tongkang kembali dilaksanakan. Event pariwisata ini berhasil menyedot puluhan ribu wisatawan untuk hadir di Kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau.

Seperti sebelumnya, event yang sarat budaya Tionghoa peranakan ini adalah acara yang dilakukan untuk memperingati kehadiran masyarakat Tionghoa ke Bagansiapiapi pada tahun 1820 silam. Ketika itu, masyarakat Tionghoa juga berjanji untuk mengembangkan diri di kota yang punya julukan Hong Kong Van Andalas.

Proses Ritual Bakar Tongkang dimulai dari klenteng Ing Hok Kiong. Rumah ibadah umat Tionghoa itu merupakan klenteng tertua di Kota Bagansiapiapi. Dari kelenteng tersebut para peserta acara Bakar Tongkang bergotong royong, saling bahu membahu secara bergantian mengeluarkan replika kapal tongkang.

Replika Kapal Tongkang itu, terbuat dari kayu dan kertas, dihiasi simbol-simbol khusus yang mengandung makna. Pihak penyelenggara acara sudah mempersiapkan replika ini sejak beberapa bulan lalu.

Sekitar pukul 14.00 WIB, Gubernur Riau Syamsuar bersama Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong, dan sejumlah pejabat lain ikut hadir di Kelenteng In Hok Kiong. Mereka melepas replika kapal tongkang menuju tempat ritual pembakaran. Lokasinya berada di lapangan, Jalan Kelenteng, Kota Bagansiapiapi.

"Setelah tiga tahun penyelenggaraan event Bakar Tongkang ditiadakan akibat pandemi COVID-19 melanda seluruh dunia, kini dapat kita saksikan kembali Event Pariwisata Nasional Bakar Tongkang. Event ini selalu dinantikan oleh masyarakat Tionghoa, baik dari Kabupaten Rokan Hilir maupun masyarakat Tionghoa dari mancanegara," kata Gubernur Riau Syamsuar, Selasa (4/7/2023).

Dikatakan Gubri Syamsuar, Sektor Pariwisata mampu menstimulasi banyak perubahan sekaligus mengembangkan pariwisata. Hal ini sama artinya dengan upaya merawat budaya, alam, sampai sektor keekonomian.

"Karena itulah kita sangat mendukung pertumbuhan sektor kepariwisataan dengan mengembangkan objek yang sesuai dengan keinginan publik. Bagansiapi-api, misalnya, tidak hanya dikenal dengan event Bakar Tongkang, mulai dari kuliner sampai Bagan Heritage juga tak kalah," ujarnya.

Ia menilai dengan adanya event Festival Bakar Tongkang akan meningkatkan perekonomian yang ada di daerah, khususnya Kabupaten Rokan Hilir. Saat ini pemerintah daerah ditugaskan oleh pusat untuk melaksanakan gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI).

"Dengan adanya event ini akan tumbuh pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Bagansiapiapi khususnya dan Rokan Hilir pada umumnya. Ini juga sejalan dengan program bangga berwisata di Indonesia," pungkasnya.

Setelah dilepas Gubernur Riau, replika kapal tongkang diarak dan digotong secara bergantian, diikuti oleh peserta ritual dan pengunjung yang hadir yang mayoritas mengenakan busana berwarna merah. Perlengkapan ornamen Tionghoa pun memenuhi kota itu. Seketika kota itu tampak seperti sebuah China Town. Meriah sekali.

Ketika itu, rintikan air hujan sempat membasahi lokasi acara. Aroma kepulan asap dari bakaran Hio atau dupa juga tercium tajam. Namun, kondisi itu tak menyurutkan niat wisatawan untuk menyaksikan tradisi tersebut.

Sementara, rute arak-arakan Bakar Tongkang masih melewati jalur yang sama seperti pada pelaksanaan sebelumnya.  Dimulai dari Jalan Klenteng, selanjutnya diarak sejauh 1,2 Kilometer melewati Jalan Perniagaan hingga sampai di lokasi ritual bakar bakar tongkang dilaksanakan.

Di sejumlah persimpangan jalan, replika kapal tongkang disambut ritual khusus. Seperti saat melewati Kelenteng Kuan Tei Tua, ritual dilakukan oleh para Tatung. Sehingga replika tongkang yang diarak musti berhenti sejenak.

Replika kapal tongkang yang diarak-arak massa pun tiba pukul 16.57 WIB di lokasi pembakaran. Lalu, langsung dinaikkan ke atas tumpukan kertas sembahyang warna kuning atau Kim ChuaChua.

Selanjutnya, Replika Kapal Tongkang yang akan dibakar sudah siap. Tinggal menunggu eksekusi. Hiasan-hiasan angpao bercorak keemasan serta merah, tersusun rapi di dekat tongkang. Seluruhnya disiapkan tanpa ada satu pun yang kurang sebagai syarat wajib prosesi bakar tongkang. Kemudian, replika kapal tongkang dibakar sebagai acara puncak melihat arah jatuhnya tiang tongkang.

Ketika Replika Kapal Tongkang dibakar, peserta begitu antusias melihat arah tiang tongkang itu jatuh. Tiang layar tongkang yang dibakar jatuh ke arah laut. Menurut kepercayaan warga Tionghoa Bagansiapiapi, arah jatuhnya tiang menunjukkan keselamatan dan peruntungan usaha. Di mana peruntungan tahun ini berada di laut berdasarkan jatuhnya tiang.



 
Berita Lainnya :
  • Setelah 3 Tahun Absen, Festival Bakar Tongkang di Riau Sedot Puluhan Ribu Wisatawan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Awal Juni Disdik Pekanbaru Sosialisasikan PPDB Online SD
    02 Minggu Ini Taman Labuai dan Pusat UMKM Pekanbaru Launching
    03 Pj Gubri Imbau Pihak Sekolah Tangguhkan Studi Tur ke Luar Daerah
    04 Kepala Disdik Riau Tersangka Tunggal Korupsi Rp2,3 Miliar
    05 Realisasi Investasi Pekanbaru Rp 1,6 Triliun, Serap Tenaga Kerja 2.491 Orang
    06 Disperindag Pekanbaru Siap Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pangan Pasca Bencana di Sumbar
    07 Pj Gubri Ingatkan Jemaah Haji Riau Menjaga Kesehatan
    08 Pemko Taja Lomba Ruko Paling Bersih di Gerakan Cinta Pekanbaru
    09 Gerakan Cinta Pekanbaru, Pemko Bersama Forkopimda Akan Gelar Gotong Royong Massal
    10 Polda Riau Kirim 3 Truk Bantuan Sembako untuk Korban Banjir Bandang Sumbar
    11 Dampak Bencana Sumbar, Harga Cabai dan Beras di Pekanbaru Mulai Naik
    12 Geruduk Gedung Rektorat, Ini 5 Tuntutan Mahasiswa Unri
    13 Jemaah Haji Riau Berangkat ke Arab Saudi, Ini Pesan Pj Gubri
    14 Idul Adha 2024, Kebutuhan Hewan Kurban di Pekanbaru Diperkirakan Sama dengan Tahun Lalu
    15 Bandara SSK II Pekanbaru Layani CJH 6 Daerah di Riau, Ini Jadwal Keberangkatan
    16 Jalan Lintas Sumbar-Riau Putus, Harga Bahan Pokok Naik
    17 Pemko Pekanbaru Sediakan Lima Unit Bus Bantu Bawa Jemaah Haji ke Bandara
    18 Sempat Putus Total 8 Jam Akibat Longsor, Akses Sumbar-Riau di Kelok 9 Mulai Normal
    19 Pj Wali Kota Pekanbaru Lepas 60 JCH ASN Pemko
    20 442 Jemaah Calon Haji Pekanbaru Diberangkatkan ke Batam Dalam Tiga Kali Penerbangan
    21 Relawan Riau untuk Anies Baswedan Kini Dukung Edy Natar Jadi Gubernur Riau
    22 Sudah Tahap Lelang, RS Otak dan Jantung di Riau Mulai Dibangun Tahun Ini
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © sinarnews.co.id