Awali Kampanye Perdana, Sandi Janjikan Generasi Milinial Lapangan Kerja
Minggu, 24-03-2019 - 23:21:24 WIB
SRAGEN, SINARNEWS.CO.ID - Calon wakil presiden (cawapres) 02, Sandiaga Uno bertemu ribuan warga dalam kampanye terbuka dengan konsep unik 'Young Entepreneur Summit (YES) Sragen 2019 di gedung Sasana Manggala Sukowati, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Dengan busana casual, penampilan Sandiaga bisa "menghipnotis" peserta yang hadir mulai dari emak-emak, kaum milenial dan juga para entrepreneur se Soloraya termasuk dari wilayah Sragen, Minggu (24/3/2019).
Disampaikan Sandiaga, pihaknya ingin membangkitkan semangat optimisme kaum muda milenial untuk menyonsong masa depan yang lebih baik lagi.
"Sesuai dengan misinya yakni Indonesia menang dan Indonesia adil makmur " papar Sandiaga dihadapan ribuan peserta yang hadir.
Ditambahkan oleh Sandiaga, jika kaum muda milenial ingin mendapatkan lebih banyak kesempatan dalam dunia kerja.
Dalam kesempatan itu Sandiaga juga 'pamerkan' program OK OCE untuk mengembangkan kewirausahaan sebagai arah baru ekonomi Indonesia secaRa mandiri dan berdiri di atas kaki sendiri.
Sandiaga menjelaskan program OK OCE tidaklah untuk memberikan permodalan tetapi membantu akses permodalan. Pasalnya yang bisa memberikan dan mengeluarkan bantuan permodalan adalah pihak perbankan.
"Karena hakikinya permodalan itu diberikan oleh sistem perbankan kita. Bank juga koperasi yang akan jadi mitra kami," jelasnya lebih lanjut.
Pasangan Prabowo-Sandi memastikan Indonesia bisa masuk lima besar ekonomi dunia di tahun 2045. Untuk itu generasi muda harus ikut berperan serta dan tampil menjadi pemain, bukan hanya penonton.
"Di bawah Prabowo-Sandi kami akan menciptakan lapangan kerja, memastikan harga bahan pokok terjangkau masyarakat untuk Indonesia adil dan makmur," tegasnya.
Sementara itu, Founder KAHMIPreneur, Kamrussamad sebagai penggagas ajang ini mengatakan, Program ‘Sragen YES 2019’ yang mengambil tema ‘Arah Baru Ekonomi Indonesia' dengan membludagnya perserta menandakan sebuah spirit semangat untuk perubahan terhadap diri sendiri dan masa depan yang diperlihatkan dari para peserta tersebut.
"Khusu di Sragen ini, kami memiliki konsep berbeda dengan kota sebelumnya, dimana disini kita kemas dengan konsep festival, dengan memberi ruang bagi UMKM lokal untuk memperkenalkan produknya, sehingga dapat dikenal lebih luas," pungkasnya. (ozc)
Komentar Anda :